Saturday, December 20, 2008

Hati Semendung Awan

Hati Semendung Awan

...monolong qudwahhumaira...


Tanya sama angin
Mengapa hati sukar diduga
Nanti jawab angin
Hati ibarat awan

Tanya sama awan
Mengapa hati sukar diduga
Nanti jawab awan
Hujan turun sering tiba-tiba

Tanya sama hujan
Mengapa turunnya sering tiba-tiba
Hingga hati sukar diduga
Nanti jawab hujan
Mentari kadang terik kadang tidak

Tanya sama mentari
Mengapa kadang terik kadang tidak
Hingga hujan turunnya sering tiba-tiba
Hingga hati sukar diduga
Nanti jawab mentari
Itu aturan alam diciptaNya

Duhai angin, Duhai awan,
Duhai hujan, Duhai Mentari,
Bantulah hati ini tika ia diduga
Kelak akhirnya hati ini kembali,
kembali kepada PenciptaNya
Pencipta alam seisinya..


-- Qudwahhumaira.blogspot.com --

2 comments: